Selasa, 11 April 2017

Jangan Asal Pilih Pengasuh! Salah Pilih Fatal Akibatnya

Jangan Asal Pilih Pengasuh! Salah Pilih Fatal Akibatnya
Jika kedua orang tua sibuk, tapi di rumah masih ada anak kecil yang harus dijaga, menggunakan jasa pengasuh adalah pilihan yang tepat. Selain merawat sang anak, pengasuh juga disewa untuk menjaganya. Namun bukannya dijaga, pengasuh ini malah membuat seorang anak asuhnya menderita.


Dikutip dari liputan6, seorang ibu bernama Fazlin Johari mengunggah foto beserta satu rekaman video yang menunjukkan anaknya yang cedera. Rayyan, sang anak, diduga dipukul saat berada di bawah perawatan pengasuh.

Rayyan yang masih berusia 8 bulan, mengalami cidera memar parah dan tulang tangannya bengkok. Menurut si ibu, ia membawa anaknya kepada seorang pengasuh sebelum bekerja. Namun, dia tak menyangka anaknya akan dicelakakan oleh pengasuh dalam waktu 11 jam itu.

"Awalnya, pengasuh mengatakan anak saya terluka setelah terkena mainan di bagian matanya. Saya percaya, tapi sampai di rumah matanya mulai bengkak," kata dia seperti dilansir dari Mynewshub.

Merasa ada yang tidak beres, Fazlin pun membawa anaknya ke rumah sakit untuk pemeriksaan yang lebih lanjut. Hasil pemeriksaan menunjukkan, Rayyan mengalami benturan kuat di bagian mata. Bahkan, tes X-Ray menunjukkan tulang lengan anak itu bengkok karena cedera.

"Selain itu, terdapat tanda-tanda lebam lain di bawah hidung. Juga ada jejak kuku di bagian paha dan punggung," ujar Fazlin.

Semua bukti tersebut mengarah ke tindakan aniaya yang dilakukan oleh si pengasuh. Meskipun sang pengasuh berkilah, Fazlin beserta suaminya tak percaya begitu saja.

Kini, mereka telah membuat laporan ke polisi dengan bukti-bukti yang dimiliki. Fazlin mengaku, ia trauma mengirim anaknya ke pengasuh sejak kejadian tersebut.

Wanita itu juga mengingatkan para orang tua lainnya agar selalu waspada dan mengamati perubahan yang dialami oleh anak-anak setelah dirawat pengasuh. Dalam perkembangan terbaru, Fazlin memberitahu kalau anaknya berangsur pulih tapi masih trauma dengan kejadian itu.


Baca juga : 
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar